Hujan

Hujan
Sang Pengagum Hujan

Senin, 19 Agustus 2013

Makan Malam Bersama Rembulan

makan malam di bawah sinar rembulan. hanya ada aku dan rembulan saja. saling bertatapan. aku diam di depan teras rumah dengan menyangga sebuah piring yang berisikan nasi, lauk, sambal dan lalapan. menu sederhana menjadi terasa mewah dengan adanya pantulan cahaya rembulan yang membentuk bulatan yang sempurna. belum lama saja aku berduaan dengan rembulan. bapakku, tetehku, dan keponakanku ikut keluar, ingin melihat rembulan juga. apalagi keponakanku yang seketika heboh menyanyikan lagu ambilkan bulan bu. meskipun kadang lirik lagunya sering dia plesetkan menjadi ambil kaleng bumbu. bersorak-sorak, heboh sekali sampai tak peduli dengan tetangga yang terdengar sedang menonton sinetron. beberapa menit kemudian keponakanku tak hanya mengganggu kemesraanku dengan rembulan, dia sudah sembarang menyomot sebagian lalapanku diatas piring sambil tetap bernyanyi ambil kaleng bumbu, eh maksudnya ambilkan bulan bu.

‪#‎kebiasaanku‬ yg menular

Tidak ada komentar:

Posting Komentar